Rindu-rindu
perlahan mengalit
Sesak
sekejap melinang bulir bening
Ada
berjuta-juta masa amarah
Emosi
Membahak
Senyum
renyai
Kembali
dengan pelan, berderai-derai
Tahukah,
kau?
Disini,
masih ada setitik luka!
Yang dulu
tersimpan dalam nilam
Rasa hati
yang membuatnya begini
Ingatkah,
kau?
Dulu, risau
itu masih menyerenjang sempurna, kokoh
Memaut angan-angan yang memimpi
Terserak pada
ilusi-ilusi
Elegi
bercerita pula pada desah-desah gundahan waktu
Hari, tak
lagi bersahaja!
Inikah,
renjana?
Masihkah
prasangka-prasangka mengeriap?
Seperti
dulu?
Indahkah
seperti deskriptif itu?
Seperti
desau?
Ataukah,
hanya bisikan?
Cukup!
Pergilah, dengan
cerita itu
Torehkan
dengan nazam-nazam keluguan
Azalkan pada
fabula-fabula yang merambat
Lalu,
Biarkan lenyap,
melesap, terbawa silir.
VAA Makassar (menjelang senja), 11-12 Juni 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jangan lupa tinggalkan jejak ^_^